AS Roma Masih Harus Berbenah

Pemain AS Roma saat mengalahkan Porto.

ROMA – AS Roma lolos ke babak 16 besar Liga Europa usai mengalahkan Porto 3-2  di Stadio Olimpico, Jumat (21/2) dini hari WIB. Roma lolos dengan agregat 4-3.

Pada leg kedua play-off 16 besar, tuan rumah tertinggal lebih dulu usai dibobol Samu Aghehowa pada menit ke-27. Gol bermula dari kesalahan kiper Roma Mile Svilar.

Sepasang gol dari Paulo Dybala membalikkan kedudukan untuk Roma, pada menit ke-35 dan 39. Gol lain dicetak Niccolo Pisilli pada menit ke-83. Porto sempat menipiskan selisih pada menit ke-96 berkat gol bunuh diri Devyne Rensch.

Walau menang, pelatih Roma Claudio Ranieri tetap stres melihat timnya ceroboh. “Saya tidak masuk ke ruang ganti setelah pertadingan karena kalau tidak saya akan menggila di sana. Saya sudah kesal banget saat kami kebobolan satu gol, apalagi dua,” kata Ranieri.

Ia sebenarnya sudah menginstruksikan para pemain untuk menjalankan tugas dengan baik. “Saat saya melihat para pemain semua menyerang, saya terus mengingatkan mereka untuk tetap di posisi. Masih ada banyak waktu tersisa. Porto juga punya kans mengenai tiang, lalu mencetak gol. Ini adalah kumpulan pemain yang harus menjadi tim sejati. Kami bisa bereaksi berkat Paulo, situasinya 10 lawan 11, kami harus lebih fokus lagi,” ujarnya.

Ia meminta skuadnya perlu lebih dewasa dalam bermain. “Kami masih perlu meningkatkan kemampuan. Semua orang tahu kami kebobolan gol lewat serangan balik, Saat kami unggul 3-1, hal itu tidak dapat diterima,” kata pelatih kawakan berusia 73 tahun tersebut.***